Senin, 23 Maret 2015

Membangun Aplikasi Rekam Medis Elektronik Sendiri

Data elektronik di masa kini dan mendatang sudah menjadi sebuah keharusan mengingat lebih efektiv dalam pelaksanaannya di rumah sakit.

Data pasien merupakan data penting yang menjadi rujukan bagi aktivitas sebuah rumah sakit, diantaranya untuk Keuangan, Logistik, Apotik, Laboratorium dan sebagainya. Data pasien akan terangkum dalam sebuah rekam medik.

Pengelolaan data pasien yang sangat banyak akan menyulitkan ketika dilakukan secara manual sehingga penerapan teknologi menjadi sebuah hal yang penting untuk efektivitas dan efisiensi.

Aplikasi rekam medis telah banyak tersedia, baik yang berlisensi ataupun yang tidak berbayar atau gratis.Rekam Medis Elektronik yang dikembangkan oleh seorang Perekam Medis di sebuah Rumah Sakit dan membentuk Komunitas dan memiliki kode sumber (source code) yang terbuka (open source).

Dengan desain open source tersebut, maka RME dapat dikembangkan sendiri oleh pengguna meskipun tanpa kemampuan pemrograman yang mendalam, namun lebih ditekankan kepada analisis sistem dan pengetahuan medis/klinik.

RME dibuat dengan struktur basis data konseptual yang tidak tergantung dengan jenis informasi yang ingin ditampilkan atau dikelola, sehingga dapat disesuaikan dengan berbagai kepentingan pengelolaan informasi yang dimiliki oleh pengguna. Selain itu,

RME dapat dikembangkan dengan sistem modular, yang artinya pengembangan dapat dilakukan per modul sesuai dengan kebutuhan.

RME adalah program berbasis Desktop.Aplikasi ini dapat dikembangkan sedemikian rupa oleh pengguna sesuai dengan kebutuhan tanpa harus mengeluarkan dana besar untuk membangun sebuah fasilitas Rekam Medis Elektronik. Yang diperlukan adalah itikad baik, motivasi yang kuat dan kreativitas agar aplikasi ini dapat dikembangkan dan diimplementasikan sesuai kebutuhan pengguna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar